ILMU UNTUK MEMANGGIL ROH KARUHUN (LELUHUR)
Dengan ilmu ini, siapapun bisa melakukan kontak dengan leluhurnya.....
ALAM GAIB sampai saat ini masih merupakan misteri yang belum tersingkap secara tuntas. Kalaupun ada orang-orang tertentu yang mengaku ke alam itu, atau hanya mengaku pernah menginjak alam tersebut, tetapi hal itu hanyalah sebatas nukilan pengalaman pribadi yang belum tentu benar seratus persen. Bisa saja si pelaku bermimpi atau berhalusinasi. Lebih dari itu, mungkin benar, bila ada orang tertentu yang telah bertangdang ke alam gaib.
Lewat jasa paranormal atau ilmu-ilmu tertentu, banyak orang yang ingin membuktikan keberadaan alam gaib. Di daratan Eropa dan Amerika, banyak pula ahli yang mencoba mengungkapkan keberadaan alam ini dengan teknologi ala kadarnya yang berhasil mereka temukan. Kendati begitu, kemisteriusan alam gaib tetaplah menjadi sebuah misteri yang membutuhkan waktu yang sangat panjang untuk menuntaskannya.
Di sela peradaban yang semakin canggih, banyak orang yang semakin penasaran, berkeinginan menyingkap tabir gaib alam halus tersebut. Salah satu ilmu kedigdayaan yang dipergunakan untuk menembus alam gaib, khususnya berkenaan dengan ruh, sesungguhnya telah diciptakan leluhur kita sejak jaman Majapahit. Hal ini dapat dilihat dari kata-kata sakti manteranya yang masih menggunakan bahasa Kawi campuran.
Nama ilmu tersebut adalah Ilmu Cipto Gumono. Konon, dulunya dimiliki sang Prabu Sri Mapanji Jayabaya yang bertahta di negeri Mamenang. Setelah itu, ilmu ini dimiliki oleh Ki Buto Lotoyo, murid Prabu Jayabaya dari bagsa jin atau biasa disebut Prabu Merosupatmo. Setelah Merosupatmo hilang, diwariskan ke Prabu Dandang Gendis di Singasari. Dan kemudian turun temurun diwarisi raja-raja Majapahit.
Sewaktu Majapahit mengalami keruntuhan, ilmu itu lari dari tembok istana, yang dibawa kabur putera-putera Majapahit. Dan entah bagaimana perjalanannya Ilmu Cipto Gumono ini akhirnya dimiliki oleh Raden Mas Kongso Curigo, darah biru dari Surakarta.
Ilmu Cipto Gumono ini pada jaman dahulu biasa dipergunakan untuk komunikasi dengan roh karuhun (leluhur). Tapi sekarang ada pergeseran, Ilmu Cipto Gumono ini biasa dipergunakan untuk menelusuri garis keturunan yang telah hilang, dengan cara menghadirkan roh karuhun yang telah lama hidup di alam keabadian.
Agar Anda tidak penasaran, inilah mantera sakti Ilmu Cipto Gumono yang keramat tersebut :
SHANG HYANG CIPTO GUMONORAWUHNO SEJATINING ...... (Roh Yang Dikehendaki)KANG APEROJO HING SONGGOBUONORAWUH, RAWUH, RAWUHMUIL ONO ING PANGARSANINGSUN
LAKUNYA
Laku yang diperlukan untuk menyatukan mantera sakti Ilmu Cipto Gumono ini adalah dengan cara sebagai berikut :- Laku dimulai pada hari Rabu Pon, Kamis Wage, Jum'at Kliwon (selama tiga hari) dengan cara puasa mutih.
- Sebelum mutih, mandilah siram jamas sesuci pribadi dengan menggunakan bunga liman (5 macam) dan airnya dicampur minyak Arab Zakfaron sebanyak 10 cc. Gunakan untuk keramas.
- Setelah tiga hari mutih selesai, ditambah dengan patigeni yaitu berdiam diri di kamar tanpa penerangan lampu dan tidak makan minum. Tenangkan diri, tengah malam baca mantera sakti tersebut sebanyak 3 kali.
- Kalau ingin menggunakan mantera tersebut untuk keperluan lain lagi, laku mutih tidak perlu dilakukan. Cukup berdiam di kamar yang sepi, baca mantera tersebut.
Dengan kebersihan jiwa dan kesungguhan tekad, maka akan hadir roh karuhun yang Anda kehendaki dan akan memberi wejangan atau petuah yang Anda butuhkan sesuai kemampuan roh karuhun tersebut. Tapi ingat, jangan sampai ilmu dipergunakan untuk suatu tujuan yang sesat dari jalan Tuhan.
ADS HERE !!!