Kenapa kejahatan kian merajalela? Tentu ada beberapa faktor yang membuat kejahatan akhir-akhir ini kian kejam. Diantaranya faktor tersebut adalah :Sangat masuk akal jika faktor ini menyebabkan manusia semakin sulit dalam menjalankan kehidupan. Demi mempertahankan hidup, orang berani berbuat apa daja, merampok bahkan membunuh korbannya. Alasannya bermacam-macam jika para pelaku ditanya mengapa melakukan hal tersebut. Ada yang beralasan butuh uang untuk biaya anak berobat, biaya sekolah, membayar hutang, dan lain sebagainya.Kalau ditarik kesimpulan tentang alasan tersebut, pada dasarnya adalah ketidakmampuan mereka untuk merncanakan dan mengelola kehidupan, disamping biaya hidup yang semakin mahal karena pemerintah gagal mengelola ekonomi negara.Menyalahkan hanya faktor ekonomi juga, sudah tidak relevan saat ini. Kita melihat, membaca dan menyaksikan tayangan kekerasan dan kejahatan melalui media cetak maupun televisi menyajikan berita kejahatan secara vulgar tanpa sensor. Ini adalah salah satu efek kebebasan menyajikan dan memperoleh informasi. Dan ini langsung atau pun tidak langsung berpengaruh pada masyarakat. Masyarakat mendemonstrasikan apa yang mereka baca dan mereka tonton. Kita mungkin masih mengingat tentang berita "Smack Down". Tayangan televisi jelas-jelas memberi efek nyata terhadap kehidupan masyarakat yang mengkonsumsinya.
Dua faktor tersebut di atas, mungkin adalah faktor di luar diri kita sebagai manusia. Dari dalam diri manusia sendiri, faktor penghargaan dan kepekaan terhadap orang lain sudah tidak ada. Rasa kemanusiaannya sudah hilang, sehingga tanpa banyak pikir, para pelaku kejahatan tersebut melakukan aksinya membunuh sesamanya bahkan anak dan anggota keluarganya sendiri.
Yang paling penting sekarang adalah bagaimana kita mengelola dan merencanakan kehidupan ekonomi kita. Bagaimana kita menentukan apa yang layak kita baca, kita tonton, dan sebagainya. Juga bagaimana kita menjaga hubungan dengan "Sang Pemberi Nyawa". Tidak lupa bagaimana aparat hukum bekerja keras menegakkan keadilan.
Tips Lahir dan Batin
Manusia adalah makhluk yang kerap lupa/alpa. Kebanyakan dari kita mungkin lengah dengan adanya kejahatan yang ada di sekitar kita, karena modus kejahatannya pun menyamar sebagai orang yang baik.
Tentunya hal ini di luar dugaan kita, sehingga hal seperti ini dapat membuat kita percaya dan menganggap baik kepada orang yang ingin berbuat jahat kepada kita. Tanpa disadari kita sudah masuk ke dalam perangkap kejahatan yang akan dilakukan. Kejahatan itu bisa berupa hipnotis, penipuan dengan modus yang variatif, perampasan, copet, dan lain-lain. Kejahatan juga dilakukan karena adanya kesempatan, orang yang baik pun bisa melakukan kejahatan bila ada kesempatan.
Untuk itu, dalam tulisan ini saya akan memberikan informasi tentang tips-tips untuk menghadapi berbagai kejahatan yang ada baik secara lahiriah maupun rohaniah, yang Insya Allah kita bisa terhindar dari kejahatan.
1. Tips Lahiriah
Tips ini saya simpulkan berdasarkan fakta-fakta kejahatan yang kerap terjadi di sekitar lingkungan kita. Langkah-langkahnya meliputi :
- Janganlah mudah percaya terhadap orang yang baru kita kenal maupun orang yanag belum kita kenal.
- Bila kita bepergian menggunakan angkutan umum sendirian kemudian ada orang yang tidak kita kenal mengajak untuk mengobrol, jangan sekali-kali kita melihat matanya secara fokus, ini untuk menghindari kejahatan dengan cara hipnotis.
- Jangan memancing terjadinya kejahatan, misalnya seperti mengeluarkan barang berharga di tempat-tempat yang tidak aman.
- Perhatikan mimik muka orang di sekitar kita. Bila ada yang mencurigakan, maka menghindarlah.
- Bila kita mengendari motor atau mobil, jangan sekali-kali meninggalkan kendaraan kita dalam keadaan hidup walaupun kita meninggalkannya hanya sebentar tetapi kejahatan pun bisa dilakukan secara singkat.
2. Tips Batiniah
Sesuai dengan judul tulisan ini, berikut ini adalah apa yang disebut sebagai Doa Kalimat Tammah, yang berarti kalimat yang sempurna, atau bisa juga diartikan sebagai Doa Sakti. Untaian doa ini berkaromah untuk meminta perlindungan atau memohon kepada Allah SWT dari segala kejahatan dan bahaya. Semoga dapat berguna untuk Anda yang berkenan mengamalkannya.
Sebagai suatu contoh kejadian, saat dalam perjalanan, belum sampai tujuan dan harus bermalam di suatu tempat, jika timbul rasa was-was dalam hati, khawatir akan keselamatan diri dan harta benda yang dibawa, maka bacalah Kalimat Tammah ini sebanyak-banyaknya. Insya Allah, aman sentosa karena perlindungan Allah Ta'ala.
Contoh kejadian lain, saat Anda merasa takut terhadap gangguan jin jahat, atau penampakan yang menyeramkan, maka bacalah Kalimat Tammah ini. Insya Allah, tiada datang bahaya daripadanya. Bahkan jin dapat terbakar bila tetap bermaksud mengganggu.
Pada Tingkat 3 adalah Kalimat Tammah Kubro, perlindungan dari segala macam kejahatan di darat maupun di udara. Dari manusia, binatang, jin, dan bencana alam. Ini tentu saja berguna untuk menghadapi situasi keamanan yang sekarang ini sangatlah rentan.
Berikut ini tahapan dari Kalimat Tammah yang dimaksud dalam tulisan ini :
Doa Tahap I
A'uudzu bikalimaatillaahit taammati min syarri maa kholaq
Artinya : "Aku berlindung dengan kalimat Tuhan yang Maha Sempurna dari kejahatan yang dijadikanNya"
Diwiridkan selama 7 hari berturut-turut sebanyak 99x setelah Shalat Subuh dan Magrib.
Doa Tahap II
A'uudzu bikalimaatillaahit taammati min kulli syaithonin wa haam matin wa mingkulli 'ainin laammah
Artinya : "Aku berlindung dengan kalimat Tuhan Yang Maha Sempurna dari syaitan yang menggoda dan dari pandangan mata yang menyeramkan."
Diwirid selama 7 hari berturut-turut sebanyak 99x setelah shalat Tahajjud dan Shalat Hajat.
Doa Tahap III
A'uudzu biwaj 'hillaahil karim wa bikalimaatil laahit taammaatil latii laa yujaawizuhunna barrun wa laa faajirunmin syarri maa yanzilu minassama'i
Wa min syarri maa ya'ruju fiiha wa min syarri maa dzaro'a fiil ardhi wa min syarri ma yakh'ruju minhaa wa min fitanil laili wan nahaari illa thooriqon yath'ruqu bikhoirin ya rahman
Artinya : "Aku berlindung kepada Tuhan Yang Maha Pemurah dan berpegang teguh pada kalimat-kalimatNya yang sempurna yang tidak dapat dipengaruhi oleh siapapun juga, baik orang taat maupun orang fasik, dari kejahatan yang turun dari langit dan kejahatan yang naik ke langit, kejahatan yang ada di muka bumi dan kejahatan yang keluar dari bumi, kejahatan fitnah-fitnah dan peristiwa yang membawa akibat buruk yang terjadi di siang dan malam, kecuali peristiwa yang membawa kebaikan, Ya Tuhan kami Yang Maha Rahman (Pengasih)"
Dibaca setiap hari, sampai hafal di luar kepala.
Sumber ilmu ini berasal dari Al Qur'an. Seperti Anda ketahui, Al Quran, berisi kalimat-kalimat sempurna. Adapun kejahatan yang turun dari langit, berupa : bala', wabah, udara buruk, topan, petir, penyakit yang berterbangan di udara, dan sebagainya. Sedang kejahatan yang naik ke langit, meliputi : catatan amal buruk yang dibawa naik oleh malaikat. Sementara kejahatan yang terjadi di muka bumi, meliputi : gangguan setan, jin, dan manusia, binatang buas, kezaliman, hasut, perang, dan sebagainya. Terakhir, kejahatan yang keluar dari bumi, meliputi : gempa bumi, gunung meletus, gas beracun, lumpur, binatang -binatang ganas yang keluar dari dalam bumi dan sebagainya.
Menurut suatu riwayat, ketika Rasulullah SAW sedang dalam perjalanan Israa', sebelum sampai ke tempat, tercium olehnya bau yang harum, bau Masithah penyisir rambut anak Fir'aun. Di situ Nabi Muhammad melihat Iffrit yang mengikuti dari belakang dengan obor api pembakar kebenaran hendak membinasakan Rasulullah SAW. Lalu, Malaikat Jibril mengajarkan Kalimat Tammah ini untuk menolak dan menghancurkan iffrit tersebut. Kalimat itu dibaca oleh Rasulullah SAW, maka Iffrit tersungkur jatuh dan terbakar.
Maka dengan ini kalimat tersebut di atas dapat digunakan untuk mengusir Iffrit dan setan yang hendak melemahkan keimanan kita dan untuk menghindarkan diri dari kejahatan manusia yang mengikuti nafsu setannya dan dari segala kejahatan dan bencana apa saja yang ada di dunia ini.
Semoga bermanfaat...
Mohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisan