Ada beberapa dampak dari guna-guna bagi korbannya terutama kaum wanita. Namun, ada pula sejumlah doa untuk menghancurkannya.....
Ungkapan klasik yang berbunyi, "Cinta Ditolak Dukun Bertindak" memang terdengar klise. Namun faktanya, dalam kehidupan sehari-hari, dunia mistis dan klenik masih cukup kendal dalam kehidupan masyarakat kita. Hingga hari ini, jurus guna-guna pun masih ampuh dalam merusak tatanan asmara.
Pda umumnya, para pelaku guna-guna umumnya didominasi oleh kaum pria. Karena ketika cintanya ditolak oleh kaum wanita menjadi sakit hati. Rasa sakit hati akibat dari penolakan itu kemudian dieksekusi dengan tiupan gaib jahat ke kubu korban dengan memanfaatkan kelemahan dari wanita itu sendiri.
Bagi seorang wanita yang menolak cinta, sesungguhnya bukan berarti memendam dendam kebencian. Karena cinta adalah pilihan, maka wanita pun berhak menolak jika pria yang ingin menyuntingnya tak sesuai dengan keinginannya. Tapi teknih penolakan itu perlu diperhatikan agar orang yang ditolak tidak menaruh dendam kesumat, sehingga mengakibatkan kerugian bagi si wanita sendiri.
Berikut, beberapa dampak guna-guna bagi korban seorang wanita :
1. GILA
Korban digarap dengan guna-guna yang menyerang sistem syaraf hingga keseimbangan dan nalar tidak lagi berjalan sesuai dengan fungsi normal. Jika ini sudah terjadi, maka si wanita tidak akan pernah bisa lagi berfikir untuk merajut cintanya secara normal. Pada kasus tertentu, si wanita selalu berfikir terhadap si pelaku guna-guna.
2. DINGIN
Sedikit lebih ringan dari gejala di atas, kaum wanita korban guna-guna menjadi frigit alias dingin. Seakan-akan rasa cinta telah mati di hati mereka. Mereka tidak ingin lagi bercinta atau menjalin hubungan asmara dengan pria manapun di dunia ini. Ini juga yang dikenal dengan istilah Gantung Jodoh.
3. SAKIT
Kondisi korban diserang pada fisik yang mengakibatkan rasa sakit pada anggota badan tertentu. Misalnya, ada jenis santet yang secara spesifik menyerang organ intim yang (maaf) membusuk. Keadaan lain, fisik si korban secara terus-menerus menurun daya tahnnya. Kehilangan nafsu makan, tidak bisa tidur, paranoid, adalah gejala-gejala yang kerap terjadi pada korban.
Walau demikian, percayalah, tidak ada penyakit yang tidak bisa diobati. Hal itu pun berlaku [ada urusan guna-guna. Karena ini adalah hal gaib, maka penyembuhannya pun harus lewat media gaib, dalam hal ini doa kepada Sang Maha Gaib.
Pengaruh guna-guna (al a'in) akan mudah disembuhkan jika pelakunya diketahui. Tapi jika pelakunya tidak diketahui, penyembuhannya akan menjadi sulit. Apabila pelaku guna-guna diketahui, hendaknya menggunakan salah satu cara berikut ini :
- Apabila korban mengeluhkan salah satu anggota tubuhnya terasa sakit, maka diterapi dengan membaca Al-Muawwidzata'in (dua surat perlindungan, yaitu Al Falaq dan An-Nas), kemudian ditiupkan ke dua telapak tangan, lalu diusapkan ke bagian yang sakit. Selanjutnya, jika hendak tidur, kembali membaca Al-Mu'awwidzatain detambah dengan surat Al Ikhlas.
- Membacakan lafadz-lafadz ruqyah, kemudian meniupkannya secara langsung pada bagian tubuh yang terasa sakit.
- Diterapi dengan bacaan ruqyah, tanpa harus meniupkannya. Sebagai landasannya adalah apa yang telah dilakukan oleh malaikat Jibril ketika meruqyah Rasulullah SAW. Jibril membaca : "Bismillaah urqika min kulli syai'in yu'dzika wa min syarri kulli nafsin aw'ainin hasidin, allahu yusyfika, bismillahi urqika".
- Menempelkan telapak tangan pada tempat yang sakit sambil membaca lafadz ruqyah. Cara ini berdasarkan riwayat Imam Muslim dan Utsman bin Abi Al-Ash. Saat itu , dia mengeluhkan rasa sakit di tubuhnya kepada Rasulullah SAW. Beliau bersabda : "Letakkanlah tanganmu di atas bagian tubuhmu yang sakit, lalu ucapkanlah : Bismillaahirrohmaanirrohiim sebanyak 3x dan lanjutkan dengan ucapan a'udzu bi'izzatillai wa qudratihi min syarri ma ajidu wa uhadziru".
- Mengucapkan bacaan ruqyah sambil mengusap-usap dengan tangan kanan pada tempat yang terasa sakit. Hal ini berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari. Sesungguhnya, Rasulullah SAW jika mengunjungi orang sakit, beliau akan mengusap dengan tangan kanannya sambil berdoa : "adzhibil ba'sa rabban-nas wasyfi antasy-syafi, la syifa illa syafi'uka syifa'an la yughadiru saqaman".
- Membaca ruqyah ke dalam air. Penderita membaca lafadz ruqyah ke dalam air yang telah disiapkan kemudian meniupkannya. lalu diminum dan diusapkan ke daerah yang terasa sakit.
- Mengumandangkan adzan ke telinga penderita. Orang yang terkena guna-guna selalu digeluti setan. Untuk itu, ketika mendengarkan adzan, setan akan lari tunggang langgang.
- Memperbanyak bacaan "La haula wala quwwata illa billaah" dan membaca "hasbiyallaahu wa ni'mal wakil".
Dengan cara-cara di atas, Insya Allah guna-guna akan sirna dengan seizin Allah. Tidak ada kekuatan gaib yang mampu mengalahkan kekuasaan-Nya.
ADS HERE !!!